Selain itu, Helmi juga pernah dilaporkan istrinya dugaan tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ke Polres Metro Jakarta Timur. Namun penyidik Polres Metro Jakarta Timur menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) sebab Letty mencabut laporan. Letty ditembak Helmi di klinik Az-Zahra, Jakarta Yimur miliknya sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu korban sedang bersama dua karyawannya di ruang pendaftaran klinik dan tiba-tiba pelaku datang. Saat mengetahui kedatangan sang suami, korban ke luar ruangan untuk menghampirinya. Tak lama berselang, korban dan pelaku terlibat cekcok hingga terdengar suara letusan tembakan sebanyak enam kali. Usai melepaskan tembakan, pelaku langsung melarikan diri.
Adapun sang istri ditemukan tewas terkena tembakan pelaku. Saat ini, Helmi telah menyerahkan diri ke Mapolda Metro Jaya. Meninggalnya Lety Sultri binti Bachtiar Hosen, dokter yang ditembak suaminya sendiri, Helmi membuat duka mendalam pada keluarga besar Bachtiar Hosen. Keluarga dokter Lety menuntut agar Helmi mendapat hukuman sepadan.
Baca Juga: Kronologis Dokter Tembak Istri Hingga 6 Kali
Helmi sering menunjukkan sikap pemalasnya setelah dua tahun menikah. Helmi jarang keluar rumah meski merupakan dokter kecantikan. Sementara Lety adalah orang yang ramah dan penuh kasih sayang. Seusai melepaskan tembakan, Helmi langsung melarikan diri. Sementara sang istri tewas terkena tembakan pelaku. Saat ini, Helmi masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya. (Fan/Tyd)