Para fan yang ada di tempat festival di depan panggung sejak 18.30 pasrah berhujan-hujan. Pukul 19.59, usai lagu Indonesia Raya dikumandangkan, artinya konser akan dimulai. Mariah Carey membuka dengan lagu Honey, yang memang membuat badan bergoyang ringan. Senyuman Mariah Carey tak pernah lepas dari wajahnya yang cantik sekali. Tak usah ditanya betapa riuh teriakan para fan gila yang menunggu Mariah Carey mulai dari berjam-jam hingga bertahun-tahun.
Ada 16 lagu yang dibawakan Mariah Carey di konser pada Selasa malam di Candi Borobudur. Sebagai kejutan, ia membawakan lagu I Don’t Wanna Cry dari album pertamanya 1990 silam. Lagu Hero, seperti yang sudah ditebak, jadi penutup. Sempat keluar panggung sebentar, Mariah Carey kembali lagi.
Sebagai diva dunia sekaligus selebriti papan atas, ada saja permintaan nyeleneh atau riders yang diajukan olehnya. Hal ini umum bagi artis dunia dengan jam terbang tinggi, bahkan jika riders mereka tak dipenuhi oleh promotor atau penyelenggara, maka sang artis akan enggan datang atau melakukan pertunjukkan.
Kali ini, penyanyi dengan kemampuan vokal hingga tujuh oktaf tersebut minta disediakan suvenir dari Yogyakarta yakni baju batik, blangkon, baju lurik juga sandal selop untuk dua orang anak kembarnya Morrocan Scott Canon dan Monroe Canon.
Selain suvenir Yogyakarta, pihak artis juga mau agar pesawat pribadi mereka bisa mendarat di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta sekitar pukul 01.23 WIB.
Baca Juga: Beragam Hal yang Akan Membantumu Ketika Melakukan Travelling Ke Luar Negeri
Mariah Carey membawa rombongan sebanyak 51 orang, terdiri atas kru dan keluarganya. Juga full band yang semuanya menginap di hotel dengan kamar president suite. Uniknya, kamar hotel mewah tersebut sebelumnya pernah digunakan menginap oleh Barrack Obama dan istrinya tahun 2017 lalu. (Fan/Tyd)