Berikut beberapa penyakit yang harus diwaspadai di musim dingin.
1. Flu
Cuaca dingin berkontribusi pada timbulnya penyakit. Umumnya, flu disebabkan oleh Rhinnovirus yang biasa ditemukan pada hidung. Virus ini bisa berkembang dengan baik saat cuaca dingin. Sedangkan pada tingkat yang lebih tinggi, flu disebabkan oleh virus influenza.
2. Radang tenggorokan
Penyakit cuaca dingin lain yang perlu diperhatikan adalah radang tenggorokan. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Perubahan suhu dari luar ruangan yang dingin dan dalam ruangan yang hangat bisa mempengaruhi tenggorokan.
3. Asma
Mereka yang memiliki gangguan pernapasan harus berhati-hati. Pasalnya, cuaca dingin dapat dengan mudah memicu asma. Saat kambuh, seseorang akan mengalami mengi. Hindari beraktivitas saat cuaca dingin. Jika terpaksa, kenakan pakaian yang cukup menjaga tubuh agar tetap hangat.
4. Nyeri sendi
Pernah merasakan nyeri pada sendi ketika temperatur udara mendadak turun? Hal ini bisa disebabkan perubahan tekanan udara atau barometric pressure. Jarang orang menyadari rasa nyeri ini kecuali mereka yang memiliki penyakit tertentu termasuk artritis. Saraf mereka lebih peka akibat cedera.
5. Penyakit kulit
Secara tidak langsung, cuaca dingin berhubungan dengan kesehatan kulit. Saat udara dingin, kulit akan cenderung lebih kering, terlebih saat tak ada ‘tameng’ berupa pelembap alias moisturizer.
Baca Juga: Sosok Citra Ayu Mustika, Tetegram yang Bikin Heboh Dengan #Teronglyf
6. Serangan jantung
Serangan jantung jadi penyakit cuaca dingin yang sangat menakutkan. Risiko serangan jantung meningkat saat udara-udara bersuhu ekstrem seperti musim dingin di negara empat musim. Serangan jantung bisa terjadi karena cuaca dingin meningkatkan tekanan darah. Tekanan darah yang meningkat dapat memberikan tekanan lebih pada jantung. Hal itu membuat jantung harus bekerja lebih keras untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat. (Fan/Tyd)