Sebelumnya, Mourinho diklaim bisa menerima dana kompensasi mencapai £24 juta atau setara RP441 miliar apabila dewan direksi Man United segera memecatnya. Dana kompensasi sebesar itu disebut sebagai salah satu pertimbangan yang membuat pemilik klub Setan Merah, Joel dan Avram Glazer, sempat enggan memecat pelatih asal Portugal itu. Sejumlah desakan dari fan dan mantan pemain kepada pemilik klub agar segera mendepak Mourinho kembali mencuat setelah Setan Merah ditaklukkan Liverpool 3-1 di Stadion Anfield, Minggu 16 Desember 2018.
MU saat ini masih tertahan di peringkat keenam hingga pekan 17 Liga Inggris 2018/2019 atau terpaut 19 poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen. Pihak klub akhirnya mendepak sang manajer pada Selasa 18 Desember 2018.
Terdapat klausul terkait uang kompensasi pemecatan manajer dalam perpanjangan kontraknya hingga 2020 tersebut. Salah satu klausul menyebutkan, pihak klub harus membayar uang kompensasi sebesar £18 juta (Rp331 miliar) jika mendepak Mourinho musim ini. Angkanya disebutkan bakal lebih besar apabila pemecatan itu dilakukan klub sebelum Januari 2019.
Terlebih apabila Setan Merah masih berlaga di Liga Champions, uang kompensasinya bisa senilai £24 juta (Rp441 miliar). Man United sendiri melaju ke babak 16 besar Liga Champions 2018/2019. Di fase gugur itu, The Red Devils akan menghadapi tim bertabur bintang dari Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) pada 12 Februari dan 6 Maret 2019.
Tak pelak, dewan direksi disebut baru akan mengambil tindakan nyata jika Mourinho gagal memperpanjang langkah Setan Merah di Liga Champions musim ini. Langkah paling ekonomis bagi klub adalah menunggu musim ini usai untuk mendepak Mourinho.
Baca Juga: Ini Daftar Tol Gratis saat Libur Natal dan Tahun Baru
Selain membayar kompensasi yang lebih kecil, mereka juga memiliki waktu untuk menyiapkan pengganti mantan pelatih Chelsea tersebut. Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino disebut-sebut sebagai kandidat kuat sebagai pengganti Mourinho. Sedangkan nama Zinedine Zidane tak lagi terlalu santer digadang-gadang melatih Setan Merah. (Fan/Tyd)