Wakil Indonesia itu mengalahkan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota 24-22, 13-21, 21-8. Setelah sempat tiga kali mengimbangi Greysia/Apriyani, Fukushima/Hirota mampu memimpin dengan skor 5-3. Namun, ganda putri Indonesia dengan cepat menyamakan skor menjadi 5-5. Fukushima/Hirota kembali berhasil memperlebar jarak menjadi 10-7. Greysia/Apriyan kemudian kembali menyamakan skor menjadi 10-10, namun ganda putri Jepang mampu unggul lagi 11-10 di interval. Pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 ini masih berjalan ketat selepas interval. Pasangan Greysia/Apriyani terus mampu menyamakan skor milik Fukushima/Hirota setiap kali tertinggal. Apriyani membuat kesalahan setelah bola pukulannya tidak mampu melewati wilayah lawan dan membuat Fukushima/Hirota memimpin 20-19.
Alih-alih bisa mengakhiri gim pertama dengan secepat mungkin, unggulan pertama tersebut harus menjalani duel hingga setting sebanyak tiga kali dan Greysia/Apriyani malah yang keluar sebagai pemenang dengan skor 24-22. Fukushima/Hirota langsung ngegas di awal gim kedua. Runner-up All England tersebut mampu memimpin 4-0 dan kemudian memperlebar jarak dari Greysia/Apriyani menjadi 9-3.
Greysia/Apriyani sempat memangkas jarak menjadi 5-9, namun kesalahan dalam membaca bola lawan dan menempatkan pukulan membuat Fukushima/Hirota memimpin 11-5 di interval gim kedua. Greysia/Apriyani makin tak berdaya selepas interval. Peraih medali perunggu di Asian Games 2018 tersebut harus rela kalah 13-21 di gim kedua. Greysia/Apriyani berusaha bangkit di gim penentu dengan mampu memimpin 11-7 hingga interval.
Baca Juga: Cantiknya Timnas Jerman Tolak Pakai Seragam Mini
Selepas jeda Fukushima/Hirota tak berdaya meladeni lawan, Greysia Polii/Apriyani Rahayu pun sukses menutup laga Olimpiade Tokyo 2020 ini dengan kemenangan 21/18. Hasil ini membawa Greysia/Apriyani ke perempatfinal dengan status juara Grup A. Fukushima/Hirota harus rela ke babak selanjutnya sebagai runner-up. (Fan/Tyd)